Posted by : Zulfikar Alfayed
Rabu, 03 April 2013
Tag :// Champions League
Meski baru bertemu sebanyak empat kali, pertandingan antara Real Madrid dan Galatasaray kerap menyajikan laga yang seru.
Real Madrid 1-2 Galatasaray, Piala Super Eropa 2000
Pertandingan yang berlangsung pada 25 Agustus 2000 ini mempertemukan Real Madrid, yang menjadi juara Liga Champions setelah mengalahkan Valencia di babak final, dengan Galatasaray, pemenang Piala UEFA yang mempecundangi Arsenal di partai pamungkas.
Dua gol dari pemain teranyar Galatasaray saat itu, Mario Jardel, termasuk golden goal-nya di menit ke-103, membawa Aslan – julukan Galatasaray – meraih trofi UEFA kedua hanya dalam waktu tiga bulan.
Galatasaray 3-2 Real Madrid, Leg I Perempat Final Liga Champions 2000/2001
Galatasaray menunjukkan semangat pantang menyerah saat membalikkan ketertinggalan 2-0 menjadi 3-2 dari sang juara bertahan Liga Champions, Real Madrid, pada leg pertama babak perempat final di Istanbul, 3 April 2001.
Dua gol torehan Ivan Helguera dan Claude Makalele tampaknya membuat tim asuhan Vicente Del Bosque, yang telah memenangi gelar Liga Champions kedelapan pada musim sebelumnya, lengah. Diiringi dengan dukungan penuh semangat dari para fans, Galatasaray tampil sadis dengan menciptakan gol lewat Umit Davala, Hasan Sas dan Mario Jardel.
Real Madrid 3-0 Galatasaray, Leg II Perempat Final Liga Champions 2000/2001
Kegemilangan Aslan tak berulang di Santiago Bernabeu, 18 April 2001. Los Merengues bangkit dan menaklukkan Galatasaray dengan skor 3-0. Raul Gonzales menjaringkan dua gol dan Ivan Helguera menceploskan satu gol.
Sayang, Madrid harus tersungkur di babak semi final akibat kalah agregat 3-1 dari tim yang menjadi juara Liga Champions musim itu, Bayern Munchen. Namun Del Bosque mampu membawa Los Blancos merengkuh gelar La Liga ke-28.
Real Madrid 2-1 Galatasaray, Trofeo Santiago Bernabeu 2011
Madrid hampir saja gagal merengkuh gelar Trofeo Santiago Bernabeu ke-22 mereka akibat tertinggal lebih dahulu dari Galatasaray lewat gol Selcuk Inan, 24 Agustus 2011. Namun, balasan dari Sergio Ramos dan Karim Benzema, Madrid batal dipermalukan dalam kompetisi yang didedikasikan untuk sang presiden klub legendaris, Santiago Bernabeu.
Source: http://www.supersoccer.co.id/supersoccer-tv/classic-super-soccer-tv-jejak-sejarah-real-madrid-galatasaray/